Penyidikan kasus video mesum yang diduga dilakukan pasangan kekasih DL (15) dan CG (22) warga Kecamatan Watulimo, Trenggalek terus berlanjut. Empat orang telah diperiksa Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Trenggalek.
Kasat Reskrim Polres Trenggalek AKP Saiful Rohman mengatakan, empat saksi yang telah diperiksa adalah DL dan ibunya serta dua orang kerabat DL. "Totalnya ada empat saksi yang diperiksa, tapi ini masih dari pihak perempuan.
Setelah semua saksi dari pihak perempuan diperiksa, UPPA juga akan memeriksa pihak terlapor yakni CG dan beberapa saksi lainya. "Kalau CG sudah kita panggil tapi belum datang ke Polres," ujar Saiful.
Dalam penanganan kasus mesum anak di bawah umur tersebut, polisi masih terfokus pada laporan orang tua DL yang tidak terima anaknya digauli CG. Sedangkan untuk penyebaran videonya masih dalam penyelidikan. "Penyebaranya masih kita selidiki, tunggu sajalah," tuturnya.
Sebelumnya, dalam pemeriksaan di kantor polisi DL mengaku telah melakukan hubungan badan dengan CG sebanyak tiga kali. Dalam adegan terlarang tersebut DL membenarkan adanya proses perekaman video.
Sementara itu video mesum yang diduga dilakukan salah satu pelajar SMP di Tulungagung itu kini telah menyebar ke masyarakat sejak dua minggu lalu.
Kasat Reskrim Polres Trenggalek AKP Saiful Rohman mengatakan, empat saksi yang telah diperiksa adalah DL dan ibunya serta dua orang kerabat DL. "Totalnya ada empat saksi yang diperiksa, tapi ini masih dari pihak perempuan.
Setelah semua saksi dari pihak perempuan diperiksa, UPPA juga akan memeriksa pihak terlapor yakni CG dan beberapa saksi lainya. "Kalau CG sudah kita panggil tapi belum datang ke Polres," ujar Saiful.
Dalam penanganan kasus mesum anak di bawah umur tersebut, polisi masih terfokus pada laporan orang tua DL yang tidak terima anaknya digauli CG. Sedangkan untuk penyebaran videonya masih dalam penyelidikan. "Penyebaranya masih kita selidiki, tunggu sajalah," tuturnya.
Sebelumnya, dalam pemeriksaan di kantor polisi DL mengaku telah melakukan hubungan badan dengan CG sebanyak tiga kali. Dalam adegan terlarang tersebut DL membenarkan adanya proses perekaman video.
Sementara itu video mesum yang diduga dilakukan salah satu pelajar SMP di Tulungagung itu kini telah menyebar ke masyarakat sejak dua minggu lalu.