
Orgasme juga merupakan pengalaman psikologis akan kenikmatan dan pembuangan, saat pikiran difokuskan hanya pada pengalaman pribadi. Orgasme kadang-kadang disebut klimaks atau kedatangan. Namun, terlalu fokus ketika hendak mencapai orgasme malah mendatangkan masalah. Kok bisa?
Ketika pasangan begitu terfokus untuk membuat Anda orgasme. Itu malah tidak benar-benar memungkinkan Anda menikmati orgasme itu sendiri. Justru, berpindah kecepatan atau posisi merupakan solusi tepat untuk menggiring Anda dan pasangan pada klimaks.
Kendati begitu, kecepatan sepatutnya dilakukan dengan tepat. Sebab, Anda hanya akan orgasme ketika semua perubahan mendadak dari langkah atau posisi pasangan. Demikian ujar The Frisky, Jumat (23/7/2010).
Untuk menghasilkan orgasme pada wanita, dapat diusahakan pria semaksimal mungkin. Karena setiap wanita memiliki sensitivitas yang berbeda. Meskipun area G-spot memiliki sensitivity yang paling kuat, menerapkan komunikasi efektif bisa menjadi jalan mudah untuk menggiring wanita pada klimaks.
Tanpa membangun komunikasi efektif, seluruh ilmu bercinta yang Anda miliki bisa jadi tak ada artinya, jika kerap gagal membawa pasangan menuju klimaks. (miss tda)